Teluk Hijau - Banyuwangi, apa yang Anda fikirkan ketika setelah mendengar nama kota tersebut? yap, mungkin yang terlintas pertama kali di fikiran Anda adalah tentang serunya berwisata di sana, mulai dari pantai, pegunungan, taman nasional, dan wisata alam lainnya yang sangat indah. Saat ini, Pulau Merah adalah viral wisata pantai yang ada di Banyuwangi, namun tahukah Anda tentang Pantai Teluk Hijau? Inilah Surga Banyuwangi sesungguhnya.
Pantai Teluk Hijau sebenarnya sudah lama di dengar oleh masyarakat Banyuwangi sendiri, namun itu tak berlaku bagi mereka traveler yang berasal dari luar kabupaten Banyuwangi. Dan untuk itulah referensi ini kami publikasikan untuk Anda yang tengah bingung mencari informasi mengenai wisata alam yang masih alami. Ya, namanya adalah Pantai Teluk Hijau.
Wisata ini merupakan Pantai yang terletak di Desa Sarongan, Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi. Yang merupakan salah satu dari destinasi wisata alam yang ada di Taman Nasional Meru Betiri sekaligus tempat yang baru-baru ini menjadi sorotan utama para traveler. Sebenarnya ada beberapa wisata yang ada di Taman Nasional Meru Betiri ini, yaitu Pantai Rajagwesi dan juga Pantai Sukomade yang terkenal dengan penangkaran penyu sekaligus termasuk ke dalam Triangle of Diamond Banyuwangi.
Teluk Hijau terkenal karena keasrian dan kealamian yang masih terjaga, mulai dari pasir pantai yang berwarna putih, dan ada yang unik dari pasir yang ada di pantai ini. Selain bersih, pasir di sana mempunyai bentuk yang unik semacam merica, jadi beda dengan pasir pantai pada umumnya, pasir tersebut sedikit lebih besar dan bulat. Dan sebelum Anda memasuki pantai, pasir ini akan sekilas terlihat berwarna merah muda nan bersih.
Dari air lautnya sendiri juga sangat bersih, mempunyai warna biru dan bergradasi dengan warna hijau nan mempesona, mungkin dari situlah mengapa pantai ini mempunyai nama Pantai Teluk Hijau. Selain itu, pantai yang di kelilingi oleh hutan yang masih alami ini juga mempunyai air terjun di dekat pantainya. Jadi, sesudah bermain di pantai Anda juga bisa membersihkan tubuh di air terjun tersebut.
Untuk bisa memasuki pantai ini, Anda harus melalui perjalanan yang cukup melelahkan, karena beberapa kilometer sebelum memasuki pantai merupakan jalanan bebatuan yang menanjak dan sebaiknya Anda menggunakan sepeda motor dengan ban yang mampu mencakar medan dengan kuat. Namun jangan kawatir perjalanan Anda akan terbayar oleh indahnya pantai teluk hijau ini.
Di sepanjang jalan, Anda akan di suguhkan oleh pemandangan alam seperti deretan persawahan dan perkebunan sawit, coco, dan kopi. Anda juga bisa sesekali berhenti dan hanya sekedar menikmati segarnya udara di sana, selain persawahan dan perkebunan, Anda juga bisa menemukan hutan buatan yang lebat.
Sesampainya di taman nasional meru betiri, Anda akan di kenakan biaya Rp7.500 per-orang, sepeda motor Rp.5.000, mobil Rp.10.000. Dengan harga tiket tersebut, Anda sudah bisa menikmati indahnya pantai yang ada di Taman Nasional tersebut, seperti Pantai Rajagwesi yang merupakan pantai nelayan, Pantai Sukomade yang terkenal dengan penyu langka bertelur, dan tentunya Pantai Teluk Hijau yang merupakan surga tersembunyi di Banyuwangi.
Ketika Anda mencapai di tempat parkir, Anda harus berjalan kira-kira 2 KM menaiki bukit kecil dan melewati pantai batu. Dari bukit, Anda bisa menikmati dataran pantai yang mempesona dari sana. Pemandangan yang belum pernah Anda temukan di tempat lain. Selain itu akses pada bukit ini juga lumayan bagus, namun saat musim hujan sebaiknya gunakan sepatu karena jalanan sedikit licin karena masih terbuat menggunakan medan tanah. Namun jangan kawatir karena sepanjang jalan di bukit kecil tersebut sudah di lengkapi dengan pengaman seperti tali kapal yang berfungsi sebagai pegangan saat Anda menuruni bukit.
Selepas dari bukit, Anda akan menemukan hamparan bebatuan yang sangat alami di Beach Stone (Pantai Batu). Pantai ini juga mempunyai pemandangan alam yang sangat ekstik dengan hamparan laut yang luas serta tempat yang nyaman untuk bersantai. Disana Anda juga bisa menikmati ombak yang menerjang bebatuan kecil dan menghasilkan suara unik karena gesekan bebatuan akibat terjangan ombak. Namun jangan terlena dulu, karena tujuan kita adalah Pulau Teluk Hijau.
Dari pantai batu, Anda juga harus berjalan kaki sekitar 700Meter-an. Disana Anda harus menembus hutan kecil yang merupakan gerbang menuju Pantai Teluk Hijau. Sesampainya di sana, kami di buat terperangah dengan pemandangan yang sungguh indah itu, sesekali kami memuji Tuhan yang telah menciptakan coretan alam yang sungguh memanjakan mata ini.
Ada yang unik sebelum kami memasuki pantai ini, karena ada papan kayu yang bertuliskan "Do not leave anything but footprint. Do not take anything but picture" yang artinya “Jangan Meninggalkan apapun kecuali Jejak Kaki. Jangan mengambil apapun kecuali Gambar/Foto”, yap dari sini kami sangat mengapresiasi pengelola pariwisata ini, karena itulah mengapa pantai ini sangat bersih dari kotoran dan sentuhan jahil tangan manusia. Bahkan sesampainya di sana kami juga heran, karena tidak satupun pedagang yang kami temukan di sana, Salut!
Dan kamipun lagi-lagi di buat terkagum-kagum karena air pantai yang begitu bersih dan jernih sekali, bagaikan pantai yang masih alami. Pantai ini juga relative sepi dari pengunjung, jadi sangat cocok bagi kami yang mencari tempat wisata yang masih alami nan asri. Dan satu pesan untuk kami dan pengunjung blog ini, “Jagalah Alam dan Alam pun akan Segan pada Kita”.
Bagi Anda yang hendak berlibur ke pantai ini, sebaiknya Anda persiapkan terlebih dahulu seperti baju ganti, makanan (Ingat ya, jangan buang sampah sembarangan), dan kamera untuk mengambil gambar setiap moment di sana.
Untuk mendapatkan informasi rute lengkap menuju Teluk Hijau, Anda bisa mengunjungi halaman Pesona Wisata Banyuwangi.
Akhir kata kami ucapkan terima kasih untuk Anda yang sudah menjadi pengunjung setia blog sederhana ini. Dan terima terima kasih juga karena telah membaca postingan tentang Pantai Teluk Hijau ini. terus eksplore wisata yang ada di Banyuwangi, dan temukan surga Anda sendiri di sana.
Pantai Teluk Hijau sebenarnya sudah lama di dengar oleh masyarakat Banyuwangi sendiri, namun itu tak berlaku bagi mereka traveler yang berasal dari luar kabupaten Banyuwangi. Dan untuk itulah referensi ini kami publikasikan untuk Anda yang tengah bingung mencari informasi mengenai wisata alam yang masih alami. Ya, namanya adalah Pantai Teluk Hijau.
 |
| Pantai Teluk Hijau Banyuwangi |
Teluk Hijau terkenal karena keasrian dan kealamian yang masih terjaga, mulai dari pasir pantai yang berwarna putih, dan ada yang unik dari pasir yang ada di pantai ini. Selain bersih, pasir di sana mempunyai bentuk yang unik semacam merica, jadi beda dengan pasir pantai pada umumnya, pasir tersebut sedikit lebih besar dan bulat. Dan sebelum Anda memasuki pantai, pasir ini akan sekilas terlihat berwarna merah muda nan bersih.
Dari air lautnya sendiri juga sangat bersih, mempunyai warna biru dan bergradasi dengan warna hijau nan mempesona, mungkin dari situlah mengapa pantai ini mempunyai nama Pantai Teluk Hijau. Selain itu, pantai yang di kelilingi oleh hutan yang masih alami ini juga mempunyai air terjun di dekat pantainya. Jadi, sesudah bermain di pantai Anda juga bisa membersihkan tubuh di air terjun tersebut.
Untuk bisa memasuki pantai ini, Anda harus melalui perjalanan yang cukup melelahkan, karena beberapa kilometer sebelum memasuki pantai merupakan jalanan bebatuan yang menanjak dan sebaiknya Anda menggunakan sepeda motor dengan ban yang mampu mencakar medan dengan kuat. Namun jangan kawatir perjalanan Anda akan terbayar oleh indahnya pantai teluk hijau ini.
 |
| Jalanan Menuju Teluk Hijau |
Sesampainya di taman nasional meru betiri, Anda akan di kenakan biaya Rp7.500 per-orang, sepeda motor Rp.5.000, mobil Rp.10.000. Dengan harga tiket tersebut, Anda sudah bisa menikmati indahnya pantai yang ada di Taman Nasional tersebut, seperti Pantai Rajagwesi yang merupakan pantai nelayan, Pantai Sukomade yang terkenal dengan penyu langka bertelur, dan tentunya Pantai Teluk Hijau yang merupakan surga tersembunyi di Banyuwangi.
Ketika Anda mencapai di tempat parkir, Anda harus berjalan kira-kira 2 KM menaiki bukit kecil dan melewati pantai batu. Dari bukit, Anda bisa menikmati dataran pantai yang mempesona dari sana. Pemandangan yang belum pernah Anda temukan di tempat lain. Selain itu akses pada bukit ini juga lumayan bagus, namun saat musim hujan sebaiknya gunakan sepatu karena jalanan sedikit licin karena masih terbuat menggunakan medan tanah. Namun jangan kawatir karena sepanjang jalan di bukit kecil tersebut sudah di lengkapi dengan pengaman seperti tali kapal yang berfungsi sebagai pegangan saat Anda menuruni bukit.
 |
| Teluk Hijau Tampak dari Bukit |
Dari pantai batu, Anda juga harus berjalan kaki sekitar 700Meter-an. Disana Anda harus menembus hutan kecil yang merupakan gerbang menuju Pantai Teluk Hijau. Sesampainya di sana, kami di buat terperangah dengan pemandangan yang sungguh indah itu, sesekali kami memuji Tuhan yang telah menciptakan coretan alam yang sungguh memanjakan mata ini.
 |
| Papan Arah Menuju Pantai Teluk Hijau |
Dan kamipun lagi-lagi di buat terkagum-kagum karena air pantai yang begitu bersih dan jernih sekali, bagaikan pantai yang masih alami. Pantai ini juga relative sepi dari pengunjung, jadi sangat cocok bagi kami yang mencari tempat wisata yang masih alami nan asri. Dan satu pesan untuk kami dan pengunjung blog ini, “Jagalah Alam dan Alam pun akan Segan pada Kita”.
Bagi Anda yang hendak berlibur ke pantai ini, sebaiknya Anda persiapkan terlebih dahulu seperti baju ganti, makanan (Ingat ya, jangan buang sampah sembarangan), dan kamera untuk mengambil gambar setiap moment di sana.
Untuk mendapatkan informasi rute lengkap menuju Teluk Hijau, Anda bisa mengunjungi halaman Pesona Wisata Banyuwangi.
Akhir kata kami ucapkan terima kasih untuk Anda yang sudah menjadi pengunjung setia blog sederhana ini. Dan terima terima kasih juga karena telah membaca postingan tentang Pantai Teluk Hijau ini. terus eksplore wisata yang ada di Banyuwangi, dan temukan surga Anda sendiri di sana.
rentalelfbanyuwangi.com sewa mobil banyuwangi murah
ReplyDelete